Sabtu, 07 Februari 2015

Jenis Isi alat Pemadam

Berbagai jenis alat pemadam kebakaran

·         Water dan foam

Water dan Foam memadamkan api dengan mengambil unsur panas dari segitiga api. Foam juga memisahkan unsur oksigen dari unsur-unsur lain.

Pemadam jenis Water ( air ) hanya untuk Kebakaran kelas A , dan  mereka tidak boleh digunakan pada Kelas B atau C kebakaran. Aliran debit bisa menyebarkan cairan yang mudah terbakar dalam kebakaran Kelas B atau bisa menciptakan bahaya sengatan listrik pada api Kelas C

·         karbon Dioksida ( co2 )

Karbon Dioksida alat pemadam kebakaran memadamkan api dengan mengambil unsur oksigen dari segitiga api dan juga mengeluarkan panas dengan debit yang sangat dingin.

Karbon dioksida dapat digunakan pada Kelas B & C kebakaran. Mereka biasanya tidak efektif pada kebakaran Kelas A.

·         Kimia kering ( dry chemical powder )
Powder jenis  alat pemadam kebakaran kimia memadamkan api terutama dengan mengganggu reaksi kimia dari segitiga api.
Jenis ini yang paling banyak digunakan pemadam api adalah dry chemical serbaguna yang efektif pada kebakaran kelas A, B, dan C. jenis  ini juga bekerja dengan menciptakan penghalang antara elemen oksigen dan elemen bakar pada api Kelas A.
Dry chemical powder biasa untuk kelas A B & C kebakaran saja. Hal ini penting untuk menggunakan pemadam yang benar untuk jenis bahan bakar! Menggunakan Jenis yang salah dapat memungkinkan api untuk menyalakan kembali setelah kelihatannya sudah padam.

·         wet Chemical

Kimia Basah ( Wet Chemical ) adalah jenis  baru yang memadamkan api dengan menghapus panas segitiga api dan mencegah penyalaan kembali dengan menciptakan penghalang antara unsur-unsur oksigen dan bahan bakar.

Kimia basah pemadam Kelas K dikembangkan untuk modern, efisiensi tinggi penggorengan minyak dalam  operasi memasak komersial. Beberapa juga dapat digunakan pada Kelas A kebakaran di dapur komersial.